Baris perintah dari syntax css memiliki suatu aturan penulisan yang baku (perhatikan gambar disamping). Terdapat 2 blok penulisan yaitu selector dan declaration block. Mari kita bahas satu persatu.
selector , merupakan objek yang akan diatur atau dikendalikan, selector dapat berupa tag HTML murni seperti <h1>,<p>,<span> dan lainnya.
declaration block , merupakan blok yang mengatur atau mengendalikan selector, diawali dengan tanda kurawal buka '{' dan diakhiri dengan tanda kurawal tutup '}'.
property dan value , ini merupakan 2 hal yang tidak bisa dipisahkan, dan sama - sama dituliskan di dalam declaration block. property, merupakan suatu attribut yang nilainya akan dirubah, sedangkan value merupakan nilai dari property tersebut.
Contoh: p { text-align:center; } <=> p = selector
text-align = property
center = value
declaration block , merupakan blok yang mengatur atau mengendalikan selector, diawali dengan tanda kurawal buka '{' dan diakhiri dengan tanda kurawal tutup '}'.
property dan value , ini merupakan 2 hal yang tidak bisa dipisahkan, dan sama - sama dituliskan di dalam declaration block. property, merupakan suatu attribut yang nilainya akan dirubah, sedangkan value merupakan nilai dari property tersebut.
Contoh: p { text-align:center; } <=> p = selector
text-align = property
center = value
Penggunaan Multiple Property ::
Didalam satu baris perintah css, kita dapat menuliskan lebih dari satu property dengan menggunakan tanda ; sebagai pemisah.contoh :
p { text-align:center; color:blue; }
Baris perintah tersebut merubah text yang ada pada element p dengan rata tulisan tengah dan warna huruf biru.Penggunaan Whitespace ::
Penggunaan spasi pada baris perintah css tidak akan berpengaruh apapun, coba perhatikan cara-cara penulisan kode berikut.p{text-align:center;color:blue;}
p { text-align : center ; color : blue ; }
p { text-align:center; color:blue; }
p
{
text-align:center;
color:blue;
}
p { text-align : center ; color : blue ; }
p { text-align:center; color:blue; }
p
{
text-align:center;
color:blue;
}
ke-empat penulisan kode tersebut menghasilkan hasil yang sama. ke-empatnya sama-sama mengatur elemen p dengan rata tulisan tengan dan huruf biru. Namun cara penulisan yang baik dapar anda lihat pada penulisan kode ke-tiga dan ke-empat.